<body oncontextmenu="return false" bgcolor="#01032F" link="#393A57" vlink="#393A57" alink="#393A57"><script type="text/javascript"> function setAttributeOnload(object, attribute, val) { if(window.addEventListener) { window.addEventListener('load', function(){ object[attribute] = val; }, false); } else { window.attachEvent('onload', function(){ object[attribute] = val; }); } } </script> <div id="navbar-iframe-container"></div> <script type="text/javascript" src="https://apis.google.com/js/platform.js"></script> <script type="text/javascript"> gapi.load("gapi.iframes:gapi.iframes.style.bubble", function() { if (gapi.iframes && gapi.iframes.getContext) { gapi.iframes.getContext().openChild({ url: 'https://www.blogger.com/navbar.g?targetBlogID\x3d13822476\x26blogName\x3dsekedar+prasasti...\x26publishMode\x3dPUBLISH_MODE_BLOGSPOT\x26navbarType\x3dBLUE\x26layoutType\x3dCLASSIC\x26searchRoot\x3dhttps://alee-prasasti.blogspot.com/search\x26blogLocale\x3den_US\x26v\x3d2\x26homepageUrl\x3dhttp://alee-prasasti.blogspot.com/\x26vt\x3d3179572732313020575', where: document.getElementById("navbar-iframe-container"), id: "navbar-iframe" }); } }); </script> <div id="Layer1" style="position:absolute; width:100%; z-index:1; left: 5; top: 55;">
sekedar prasasti...


Wednesday, November 25, 2009

namamu adalah cahaya

di sajadah,
tepat di sudut sujud.
disana namamu ku rajut.

di malam-malam panjang,
ketika langit penuh gemintang,
di sana namamu ku pajang.

di setiap butir pasir dipesisir,
di sana namamu ku ukir.

di palung hati,
ketika asa menjelma mimpi,
di sana namamu terpatri.

demikianlah,
namamu adalah cahaya yang memantulkan
wujud semesta
yang tertangkap mata...

Posted by lee :: 11:11 PM ::
---------------------------------------

| Wednesday, April 22, 2009

pelangi

ada pelangi pagi ini,
kau menyebutnya rumah bidadari,
tempat dimana kita memetik mimpi...

Posted by lee :: 12:12 AM ::
---------------------------------------

| Friday, October 17, 2008

selamat datang

ah,
tak seperti biasanya,
kali ini kau datang tepat waktu.
mengetuk pintu yang tak pernah tertutup
lalu menyelinap begitu saja.

tahukah kau?
kerinduan terhadapmu melampaui hitungan waktu.
sekarang,
buat dirimu nyaman,
karena hari-hari yang kita lalui begitu melelahkan
dan kerap kali menyayat hati...

mari,
syukuri sisa perih ini,
karenanya kita menuju paripurna
...

Posted by lee :: 2:03 PM ::
---------------------------------------

| ...

sketsa 1000 bulan

kerinduanku pada malam kian dalam
tuk sekedar bertemu denganmu
dalam 1000 bulan ...

Ku mohon padamu, kekasih
jangan biarkan kemesraan ini pergi.
biarkan ku nikmati percumbuan
di malam-malam panjangmu.
biarkan ku tenggelam
dalam 1000 cahaya cintamu
yang berpendar di setiap hela
napas terakhirku…


tiba-tiba kita berada di persimpangan,
antara senyum dan air mata.
belum puas kerinduan ini bercumbu
di malam panjangmu
dan mengecap manisnya 1000 cintamu…
kau menghilang ketika fajar mengeja namamu…

ahirnya fajar menelan 1000 cintamu,
tinggalkan 1000 rindu
yang kau gurat di palung hati,
adakah masa pertemukan rindumu-dan-ku…?
Jangan biarkan kemesraan ini pergi…

Belum genap bayangmu memanjang
Di ujung senja,
Ketika 1000 pujian mengantarmu keperaduan.
Kau menikamku dengan 1000 sepi.
Mungkin,
1000 tahun cahaya kita bersua…

Posted by lee :: 1:55 PM ::
---------------------------------------

| Thursday, May 15, 2008

bulan memerah

lihatlah ke ufuk, sayang...
bulan hampir tenggelam,
padahal malam masih kelam,
pagi belum juga menjelang.

lihatlah ke batas horison, sayang...
dia memerah seakan marah,
marah pada apa?
marah pada siapa?

tegoklah sebentar, sayang...
pada kisah yang menyulut resah
pada mimpi yang tak pernah disiangi
pada nasib yang tak pernah berpihak.

renungkan sejenak, sayang...
meski luka tetap menganga
dan perih makin jerih,
malam pasti menepi.

percayalah, sayang...
waktu tetap melaju.

Posted by lee :: 2:39 AM :: 0 Comments:

Post a Comment

---------------------------------------

| Tuesday, April 29, 2008

percakapan ini tentangmu

semua percakapan malam
adalah tentangmu:
tentang jejakmu yang tergerus waktu,
tentang tangismu yang tak pernah
meneteskan air mata...

"cy, jika aku ingin mendengar dan membaca puisi, diantaranya adalah puisimu..."

Posted by lee :: 3:12 AM :: 0 Comments:

Post a Comment

---------------------------------------

| sepertinya malam ini akan badai

sepertinya malam ini akan badai,
simpan dulu air matamu...
biarkan ia tenggelam dalam dunianya sendiri.
karena air mata dapat menjadi
mata air kehidupan,
ketika pusaran waktu memasungmu

Posted by lee :: 3:04 AM :: 0 Comments:

Post a Comment

---------------------------------------

|